Sabtu, 07 September 2019

Taksonomi Tumbuhan


TAKSONOMI TUMBUHAN
OLEH : NOVITA ARDIAN KRISGIYANTI

IDENTITAS BUKU
Judul                : Taksonomi Tumbuhan
Pengarang        : Prof. Ir. Gembong Tjitrosoepomo
Penerbit           : Gadjah Mada University Press
Tahun terbit     : 2014
Cetakan           : 8, Februari 2014
ISBN                : 979-420-899-X         
Halaman          : xi+289 halaman
Volume            : 14 x 23 cm


SINOPSIS
            Alam tumbuhan yang ditaksir meliputi 300.000 jenis tumbuhan itu dalam klasifikasinya dibagi-bagi menjadi sejumlah divisi. Tiap divisi seterusnya berturut-turut dibagi-bagi lagi dalam takson yang lebih rendah, yaitu kelas, bangsa, suku, marga, dan jenis. Masing-masing diberi nama sesuai dengan ketentuan-ketentuan yang dimuat dalam kode internsioanal tata nama tumbuhan, yang selain sebagai sarana referensi sekaligus memberikan indikasi untuk kategori takson yang mana nama-nama tersebut dimaksudkan.

            Walaupun dalam abad ke-20 para ahli taksonomi pada umumnya menganut sistem filogenetik, namun dalam penerapannya hasil klasifikasi mereka masih berbeda-beda. Yang dipilih disini ialah sistem filogentik yang membagi alam tumbuhan menjadi 5 divisi, yaitu:
            1. Tumbuhan belah (Schizophyta), yang meliputi kurang lebih 35.000 jenis tumbuhan
            2. Tumbuhan  talus (Thallophyta), yang meliputi kurang lebih 60.000 jenis tumbuhan
            3. Tumbuhan lumut (Bryophyta), yang meliputi kurang lebih 25.000 tumbuhan
            4. Tumbuhan paku (Pteridophyta), yang meliputi kurang lebih 10.000 jenis tumbuhan
            5. Tumbuhan biji (Spermatophyta), yang meliputi lebih kurang 170.000 jenis tumbuhan

            Pada waktu ini jelas dari angka-angka tersebut, bahwa golongan tumbuhan biji adalah yang paling terdapat di bumi kita. Karena tumbuhan ini juga mempunyai tubuh yang besar, sehingga mudah dikenal. Maka tak mengherankan, bahwa warga divisi tumbuhan biji itu yang paling cepat menarik perhatian. Bila orang berbicara tentang tumbuhan, asosiasinya hampir selalu kepada kelompok ini, sampai kadang-kadang terlupa, bahwa masih ada kelompok-kelompok tumbuhan yang lain. Selain banyaknya jenis, tumbuhan biji pada zaman ini juga mempunyai populasi yang paling besar, sehingga zaman sekarang ini disebut pada zaman tumbuhan biji. Di masa-masa yang lalu kelompok-kelompok yang lain pernah “merajai” bumi kita ini, sehingga orang dapat menyebut tentang zaman ganggang (Algae, suatu bagian divisi tumbuhan talus), zaman lumut, zaman paku, dan seterusnya.

            Dari angka-angka yang menunjukkan jumlah jenis tumbuhan yang tergolong dalam kelompok tersebut, tidak terlalu sulit kiranya untuk mengambil kesimpulan, bahwa sebagian besar anggota-anggota kelompok yang pernah merajai bumi kita ini, sekarang sudah punah.
uny 
            Di dalam buku ini juga menjelaskan bagaimana pengertian dari kelima divisi tersebut, serta di dalamnya dicantumkan berbagai macam kelas dan bangsanya. Selain itu kita dapat mengetahui bagaimana cara berkembangbiakan dari kelima jenis divisi tersebut.

Kelebihan buku

1. Buku “taksonomi tumbuhan” ini berisi penjelasan tentang berbagai takson dan macam divisi  dengan sangat detail, dan bahasa yang mudah untuk dipahami.
2. Penjelasan di dalam buku ini disertai dengan gambar sehingga dapat lebih mudah dalam  memahami materi
3. Di dalam buku ini terdapat beberapa kosakata atau nama latin yang jarang kita dengar, sehingga kita dengan tidak sengaja sudah mempelajari hal yang baru serta menambah kosakata nama latin suatu kelas atau bangsa di dalam suatu divisi.

Kekurangan buku

1. Buku ini tidak disertai soal-soal sehingga kita tidak bisa mengetes sejauh mana kita dalam  memahami isi materi di dalam buku ini.
            2. Gambar di dalam buku sebaiknya dibuat berwarna agar lebih jelas dan detail.



referensi buku: